Terrarium adalah dunia kecil tanaman yang tumbuh di dalam kontainer kaca atau plastik yang jernih. Konsep ini telah ada sejak waktu yang lama dan telah menjadi tren populer dalam hobi berkebun dalam ruangan. Artikel ini akan membahas sejarah terrarium, bagaimana perkembangannya, dan langkah-langkah cara membuat terrarium yang indah dan memukau.
Asal-usul Terrarium
Istilah “terrarium” berasal dari bahasa Latin, di mana “terra” berarti tanah atau bumi. Gagasan pertama terrarium ditemukan oleh ahli biologi asal Inggris bernama Nathaniel Bagshaw Ward pada tahun 1842. Ward menyadari bahwa tanaman tropis dapat bertahan dalam lingkungan tertutup yang mengandung kelembaban dan uap air. Penemuannya ini mendorongnya untuk merancang wadah kaca yang dia sebut “Wardian Case,” yang menjadi mula terrarium modern.
Pada abad ke-20, terrarium menjadi lebih populer sebagai hobi taman dalam ruangan. Dalam periode periode pasca Perang Dunia II, terrarium mengalami popularitas yang kembali sebagai bentuk hiburan dan sumber edukasi. Masyarakat mulai menilai keindahan alam semesta yang dapat ditemukan dalam kontainer miniatur ini.
Perkembangan dan Jenis-Jenis Terrarium
Seiring waktu berjalan, terrarium telah mengalami perkembangan dalam desain dan konsep. Ada beberapa jenis terrarium yang populer, antara lain:
- Terrarium Kering (Succulent Terrarium): Terrarium yang satu ini mengandung tanaman sukulen yang dapat bertahan kekeringan. Tanaman seperti kaktus dan agave sering digunakan dalam terrarium kering karena kemampuan mereka untuk menyimpan air.
- Terrarium Tropis: Terrarium ini berisi tanaman-tanaman yang berasal dari lingkungan tropis, seperti lumut, fern, dan tanaman-tanaman miniatur.
- Terrarium Udara (Air Plant Terrarium): Jenis terrarium ini berisi tanaman udara (air plants) yang tidak memerlukan media tanah untuk tumbuh. Mereka hanya perlu disemprot dengan air sesekali.
- Terrarium Paludarium: Ini adalah terrarium yang menggabungkan lingkungan akuatik dan terestrial, dengan air dan daratan dalam satu wadah. Biasanya digunakan untuk menanam tanaman akuatik dan fauna air kecil.
Mekanisme Pembuatan Terrarium
Membuat terrarium dengan tangan Anda bisa menjadi proyek yang seru dan memuaskan. Berikut adalah tahapan umum dalam menyusun terrarium yang dikutip dari blog kabar123.com:
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
- Wadah kaca atau plastik tembus pandang
- Kerikil atau batu berukuran kecil
- Arang aktif
- Media tanam (tanah, pasir, dan sebagainya)
- Tanaman pilihan (yang cocok untuk jenis terrarium yang diinginkan)
- Dekorasi tambahan seperti batu-batuan, cangkang, atau patung kecil
- Alat untuk proses menanam seperti sendok, penggaris, atau pensil
Proses Membuat Terrarium:
- Menyiapkan Tempat: Bersihkan wadah atau tempat dengan hati-hati dan pastikan itu bersih dari kotoran.
- Drainase: Tambahkan lapisan kerikil atau batu ukuran kecil di dasar wadah untuk memberikan sistem pengairan yang baik. Di atasnya, tambahkan lapisan tipis arang aktif untuk mengontrol bau dan mencegah pertumbuhan jamur.
- Media Tanam: Tambahkan media tanam sesuai dengan jenis tanaman yang akan ditanam. Pastikan media ini cukup longgar untuk akar tanaman menyebar dengan baik.
- Penanaman: Tanam tanaman dengan penuh kehati-hatian dalam media tanam. Gunakan peralatan seperti pensil untuk membantu menempatkan tanaman di tempat yang diinginkan.
- Hiasan: Tambahkan elemen dekoratif seperti batu-batuan atau miniatur patung untuk memberikan tampilan yang menawan.
- Perawatan: Letakkan terrarium di tempat yang mendapatkan cahaya yang cukup, tetapi tidak terkena paparan sinar matahari secara langsung. Sirami tanaman sesuai dengan kebutuhan tanaman di dalamnya. Jaga kelembaban tetap terjaga.
- Pemeliharaan Rutin: Periksa tanaman secara berkala untuk memastikan tanaman tumbuh dengan baik dan tidak ada gejala masalah. Bersihkan kaca dari debu jika perlu.
Indeks Web juga menulis referensi menarik tentang: Identifikasi tentang Sifat Perfeksionisme
Penutup
Terrarium adalah cara mengagumkan untuk membawa alam ke dalam rumah Anda. Dari sejarahnya yang menarik hingga variasi dalam desain, terrarium telah menjadi ikon taman dalam ruangan. Dengan mengikuti langkah-langkah pembuatan yang tepat, Anda dapat menciptakan ekosistem mini yang berbeda dan mengagumkan.